Proses Komunikasi dan Pengertiannya
Proses komunikasi adalah aliran informasi, gagasan, perasaan, atau pesan antara satu atau lebih pihak melalui berbagai cara atau saluran dengan tujuan untuk memahami, berbagi informasi, atau memengaruhi orang lain. Proses ini melibatkan beberapa komponen yang bekerja bersama untuk mengirim, menerima, dan memahami pesan yang dikomunikasikan.
Pengertian Proses Komunikasi Menurut Para Ahli
- Wilbur Schramm: Wilbur Schramm adalah salah satu tokoh besar dalam bidang komunikasi. Menurutnya, “Komunikasi adalah suatu proses yang melibatkan pengiriman pesan dari satu pihak kepada pihak lain dengan harapan pesan tersebut dipahami.”
- Harold Lasswell: Harold Lasswell mengemukakan konsep komunikasi sebagai “siapa mengatakan apa kepada siapa, melalui saluran apa, dengan efek apa.” Ini menekankan pentingnya pengirim pesan, pesan itu sendiri, penerima pesan, saluran komunikasi, dan dampak komunikasi.
- David Berlo: David Berlo mengembangkan model komunikasi yang mencakup elemen-elemen seperti pengirim, pesan, saluran, penerima, dan umpan balik. Menurutnya, “Komunikasi adalah suatu proses yang melibatkan penyandian, pengiriman, penerimaan, penyandian ulang, dan interpretasi pesan oleh pengirim dan penerima.”
- Claude Shannon dan Warren Weaver: Claude Shannon dan Warren Weaver mengembangkan Teori Informasi, yang menganggap komunikasi sebagai proses mentransmisikan informasi dari pengirim ke penerima melalui saluran komunikasi dengan mempertimbangkan elemen-elemen seperti sumber informasi, pengkodean, saluran, dekodean, dan penerima.
- Michael Burgoon: Michael Burgoon adalah ahli komunikasi interpersonal. Menurutnya, “Komunikasi adalah proses sosial yang melibatkan pertukaran pesan antara individu atau kelompok dengan tujuan mencapai pemahaman atau pengaruh.”
Alur Proses di Dalam Komunikasi
Proses dalam komunikasi adalah urutan langkah-langkah atau tahapan yang terjadi saat pesan atau informasi dikirimkan dari pengirim kepada penerima. Proses ini melibatkan sejumlah elemen yang bekerja bersama untuk memfasilitasi pemahaman dan pertukaran pesan. Berikut adalah penjelasan lengkap mengenai proses dalam komunikasi:
-
Pengirim (Sender)
- Pengirim adalah individu atau entitas yang memulai proses komunikasi dengan merumuskan dan mengirim pesan kepada penerima.
- Pengirim memiliki niat atau tujuan dalam mengirim pesan, yang bisa berupa informasi, gagasan, perasaan, instruksi, atau pesan lainnya.
-
Pesan (Message)
- Pesan adalah informasi atau pesan yang ingin disampaikan oleh pengirim kepada penerima.
- Pesan bisa berbentuk lisan (ucapan), tulisan (teks), visual (gambar atau grafik), atau bahkan tindakan.
- Pesan harus dirumuskan dengan jelas agar dapat dipahami oleh penerima.
-
Saluran Komunikasi (Channel)
- Saluran komunikasi adalah media atau cara yang digunakan untuk mengirim pesan dari pengirim kepada penerima.
- Saluran ini bisa berupa komunikasi langsung, seperti percakapan tatap muka, surat, email, media sosial, telepon, atau berbagai bentuk media lainnya.
-
Penerima (Receiver)
- Penerima adalah individu atau entitas yang menerima pesan yang dikirim oleh pengirim.
- Tugas penerima adalah untuk menerima, menguraikan, dan memahami pesan yang diterimanya.
- Penerima harus membuka pikirannya untuk menerima informasi dengan benar.
-
Umpan Balik (Feedback)
- Umpan balik adalah respons atau tanggapan yang diberikan oleh penerima kepada pengirim setelah menerima pesan.
- Ini penting karena umpan balik dapat mengkonfirmasi pemahaman yang benar atau membantu klarifikasi jika ada kebingungan.
- Umpan balik juga dapat memberikan informasi kepada pengirim tentang efektivitas pesan mereka.
-
Konteks Komunikasi (Context)
- Konteks merujuk pada latar belakang, situasi, atau lingkungan di mana komunikasi terjadi.
- Konteks dapat memengaruhi bagaimana pesan dipahami dan diterima. Misalnya, pesan yang sama dapat memiliki makna yang berbeda dalam konteks yang berbeda.
-
Gangguan (Noise)
- Gangguan atau noise adalah segala sesuatu yang dapat mengganggu atau menghalangi transmisi pesan dengan jelas.
- Ini bisa berupa kebisingan fisik, gangguan teknis, perbedaan budaya, atau bahkan gangguan internal seperti distraksi.
-
Tujuan Komunikasi (Purpose):
- Setiap komunikasi memiliki tujuan tertentu, seperti informasi, persuasi, instruksi, atau hiburan.
- Pengirim dan penerima harus memiliki pemahaman yang sama tentang tujuan komunikasi agar pesan berhasil mencapai tujuan tersebut.
-
Dampak Komunikasi (Effect)
- Dampak komunikasi adalah hasil akhir dari proses komunikasi dan mencakup perubahan dalam pemikiran, pemahaman, atau tindakan penerima sebagai respons terhadap pesan yang diterima.
Proses dalam komunikasi adalah dinamis dan kompleks. Kesuksesan dalam komunikasi bergantung pada sejauh mana pengirim dan penerima dapat memahami dan mencapai tujuan komunikasi mereka. Penting untuk merencanakan, merumuskan, dan mengirim pesan dengan cermat serta berusaha untuk mengatasi gangguan atau hambatan yang mungkin muncul selama proses komunikasi.