Pengertian Komunikasi dan Unsur-Unsurnya
Memahami komunikasi dan unsur-unsurnya merupakan hal yang sangat penting untuk dapat kita ketahui bersama. Komunikasi adalah proses pertukaran informasi, gagasan, perasaan, atau pesan antara individu atau kelompok menggunakan berbagai bentuk simbol, lambang, atau media.
Tujuan utama komunikasi adalah untuk menyampaikan pesan dari satu pihak kepada pihak lain agar pemahaman dapat terjadi. Komunikasi melibatkan berbagai elemen dan aspek yang bekerja bersama-sama untuk memfasilitasi pengiriman, penerimaan, interpretasi, dan tanggapan terhadap pesan.
Komunikasi dan Unsur-Unsurnya
Unsur-unsur komunikasi adalah komponen-komponen dasar yang membentuk proses komunikasi. Terdapat lima unsur pokok dalam komunikasi yang dikenal dengan model komunikasi Shannon-Weaver, yang merupakan salah satu model paling dikenal dalam studi komunikasi. Berikut adalah unsur-unsur komunikasi secara lengkap:
-
Pengirim (Sender)
Pengirim adalah individu atau entitas yang menginisiasi proses komunikasi dengan membuat pesan yang akan dikirimkan kepada penerima. Pengirim memutuskan pesan apa yang ingin disampaikan dan memilih media yang sesuai untuk mengirimkannya.
-
Pesan (Message)
Pesan adalah informasi yang ingin disampaikan oleh pengirim kepada penerima. Pesan bisa berupa teks, suara, gambar, atau kombinasi dari semuanya. Pesan harus dirancang sedemikian rupa agar bisa dimengerti oleh penerima.
-
Media Komunikasi (Communication Channel)
Media komunikasi adalah jalur fisik atau teknologi yang digunakan untuk mentransmisikan pesan dari pengirim ke penerima. Contohnya meliputi percakapan langsung, telepon, surat, email, media sosial, dan lain-lain.
-
Penerima (Receiver)
Penerima adalah individu atau kelompok yang menerima pesan yang telah dikirimkan oleh pengirim. Penerima harus memiliki kemampuan untuk memahami pesan yang diterima.
-
Umpan Balik (Feedback)
Umpan balik adalah tanggapan atau respons yang diberikan oleh penerima kepada pengirim setelah menerima dan memahami pesan. Umpan balik penting untuk memastikan bahwa pesan telah diterima dengan benar dan untuk mengevaluasi keberhasilan komunikasi.
Selain model Shannon-Weaver, terdapat pula model komunikasi lain yang menambahkan unsur-unsur tambahan untuk memahami proses komunikasi secara lebih komprehensif. Misalnya, model komunikasi Berlo menambahkan unsur-unsur seperti persepsi, sikap, pengetahuan, keterampilan, dan budaya sebagai bagian dari proses komunikasi.