FISIP UMSU | Sebagai Kampus Terakreditasi A sekaligus Kampus Terbaik di Medan SUMUT, Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara (UMSU) memiliki beberapa Fakultas dengan Akreditasi A. Salah satunya adalah Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP). FISIP memiliki 1 Jurusan dengan Akreditasi Unggul, yaitu Jurusan Ilmu Komunikasi. Jurusan ini melahirkan banyak sekali sosok-sosok pembicara atau Public Speaker. Mungkin bagi sebagian orang, berbicara didepan banyak orang adalah suatu kegiatan yang menakutkan. Tapi, tahu gak kalau kemampuan berbicara yang sering disebut dengan public speaking itu penting banget loh ! Kenapa penting? Karena public spekaing adalah suatu kegiatan berkomunikasi yang memang dilakukan setiap detiknya didalam kehidupan. Kemampuan public speaking ini juga bisa membuat kalian terlihat lebih smart dan berwibawa. Kemampuan ini juga bisa menambah personal branding loh! Apalagi buat kamu-kamu yang punya mimpi menjadi pembicara, pengusaha, dosen, guru, dan sebagainya. Kali ini ada beberapa tips and trick public speaking.
- Berdoa
Mungkin banyak sekali yang melupakan tahap ini. Padahal berdoa sebelum berkegiatan adalah tips yang paling manjur. Berdoalah dan memberi kepercayaan kepada diri kamu kalau kamu pasti bisa.
- Percaya Diri
Sebelum melakukannya, sebagai pembicara kamu harus percaya diri dan harus selalu optimis melakukannya. Karena tips yang kedua ini adalah kunci dari semuanya setelah berdoa.
- Tujuan utama adalah untuk memberi
Apapun tujuan ketika public speaking, kamu harus tetap ingat ya bahwa tujuan utama dari public speaking adalah memberi ide, menyampaikan materi, memotivasi para audiens yang mendengarkan kamu. Saat kamu memulainya, kamu harus tetap tujuan utama kamu adalah memberi informasi dan memberi inspirasi ke semua pendengar. Kamu harus bisa dengan cara kamu sendiri memikat pendengar dan buat mereka tertarik dengan materi yang kamu sampaikan.
- Paham dengan poin-poin materi yang akan disampaikan
Sebagai aktor utama, seorang pembicara harus paham dengan poin per poin yang nantinya akan disampaikan. Sebenarnya memahami akan jauh lebih baik dibandingkan dengan kamu menghapal setiap kalimat yang ingin disampaikan. Banyak cara untuk kamu lebih memahami materi, kamu bisa membuat power point atau membuat mind map, kedua contoh ini akan sangat membantu kalian untuk memahami poin-poin materi. Setelah kamu tahu apa saja poin-poinnya, selanjutnya kamu bisa kembangkan dengan gaya bahasa kamu sendiri. Tapi jangan lupa ya kamu harus tetap menyampaikannya dengan runtut dan dengan kata yang sopan,selain suapaya nyaman terdengar para audiens juga akan mudah memahami materi yang kalian sampaikan.
- Paham dengan target
Setelah memhami semua isi dan poin-poin materi yang akan kamu sampaikan, kamu juga harus paham dan kenali target audiens. Tips ini penting loh, karena jika kamu tidak mengetahui siapa target audiensnya, besar kemungkinan gaya bahasa ketika kamu menyampaikan materi tidak menarik para pendengar. Jadi pastikan kamu kenal dan paham dengan audiens kamu ya !
- Tambahkan bahasa tubuh
Jika kamu sudah melakukan 5 tips and trick sebelum ini, maka saat kamu sudah siap untuk menyampaikan materi-materi yang sudah disiapkan, kamu jangan lupa ya untuk menggunakan bahasa tubuh kamu. Karena tips ini akan membuat kamu terlihat lebih santai dan nyaman dengan keadaan. Selain itu para audiens juga lebih bisa ikut dengan semua materi yang disampaikan.
- Luas Berinterkasi
Kegiatan public speaking ini bukanlah suatu kegiatan komunikasi dengan diri sendiri. Maka sebagai sang komunikator/pembicara, kamu harus luas dalam berinteraksi. Misal kamu bisa bayangkan kamu sedang berada di panggung ballroom dan puluhan audiens sedang melihatmu, nah saat kamu memulainya usahakan untuk tidak terfokus berdiri di satu titik ya. Kamu harus berpindah tempat ke kanan dan ke kiri agar kamu terlihat ramah menyapa audiens yang berhadir. Jika memungkinkan, kamu juga bisa menyampaikan materi sambil mendekat ke audiens yang masih terjangkau dengan kamu.
- Seni Berbicara
Nah, tips ke-8 ini juga penting dalam menarik audiens untuk tetap fokus dengan materi yang kamu sampaikan. Saat berbicara usahakanlah untuk tidak terlihat kaku karena kamu terlalu datar dalam menyanyampaikan materinya. Karena itu intonasi yang bervariasi dan tidak monoton harus kamu gunakan saat berbicara. Pastikan juga artikulasi kamu jelas ya agar tidak terkesan menggumam. Penekanan nada juga sangat penting, hal ini dilakukan agar audiens paham dengan maksud dan emosi yang disampaikan.
- Hindari filler word
Tips terakhir kamu harus hindari filler word, kamu tahu apa itu filler word?? Filler word adlah kata-kata pengisi kekosongan saat si pembicara sedang grogi daan berpikir. Contohnya seperti “hmmm”, “eeee”, “emm apaya” dan sebagainya. Kalau filler word ini kamu ucapkan sekali-dua kali mungkin masih terlihat wajar, tapi kalau lebih dari itu tentu akan mengganggu penyampaian materi. Berlatihlah untuk meminimalisir kata-kata tersebut dan menggantinya dengan memberi jeda selama 1-3 detik.
Semoga kesembilan tips and trick tersebut bisa membantu kamu untuk lakukan public speaking. Memang tak mudah jika tak berlatih, maka tetaplah berlatih dan cintai hal itu.